Literasi Air Bersih dalam Program Desa Binaan: Studi Pre–Post di Desa Lalimbue Jaya, Kabupaten Konawe
DOI:
https://doi.org/10.54883/5a04bx97Keywords:
Air Bersih, Penyuluhan Kesehatan, Kualitas Air, PertambanganAbstract
Kesadaran tentang kualitas air bersih menjadi penting dalam menjaga kesehatan masyarakat di Desa Lalimbue Jaya. Meskipun Desa Lalimbue Jaya telah memperoleh pasokan air bersih dari pabrik pertambangan, edukasi terkait kualitas air dan penggunaannya tetap diperlukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kualitas air bersih melalui penyuluhan yang melibatkan mahasiswa dan dosen Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat. Metode yang digunakan adalah edukasi kelompok melalui ceramah interaktif dan diskusi. Evaluasi pengetahuan dilakukan menggunakan pre-test dan post-test pada 25 responden. Hasil analisis menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan masyarakat meningkat dari 16% menjadi 72%. Nilai rata-rata pengetahuan juga meningkat dari 62,4 menjadi 85,6. Peningkatan ini menunjukkan bahwa penyuluhan efektif dalam meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya menjaga kualitas air bersih. Temuan ini sejalan dengan teori promosi kesehatan yang menekankan peran edukasi dalam perubahan perilaku. Diharapkan kegiatan ini menjadi dasar penguatan perilaku higienis di masyarakat pedesaan, khususnya di daerah sekitar industri pertambangan.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pengabdian Kesehatan Pesisir dan Pertambangan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.